Ide jualan Oleh Oleh Haji & Umroh

Peluang usaha & bisnis oleh oleh haji dan umroh bisa menjadi ide jualan yang bisa kamu pertimbangkan tahun ini. Apalagi pada waktu terdekat memasuki bulan haji, sekaligus juga sedang musim umroh pasca pendemi 2 tahun. Ribuan jamaah haji dan umroh dari kota Medan, Aceh, Riau, hingga seluruh kota yang ada di Indonesia jumlahnya sangat banyak dan tentu bisa menjadi potensi jika kita bisa melihat peluang ini. Tak perlu bingung dan bertanya,bagaimana mendapatkan kurma di medan dan apa saja sih jenis-jenisnya ? bertahap, nantinya akan kita tuliskan cara, tips dan juga aneka jenisnya mulai dari aneka makanan seperti kurma, kismis, cokelat, zamzam hingga paket souvenir seperti sajadah, tasbih, hena, dll. Yuk, baca aja dulu ya sampai habis hehe..

Seperti yang kita ketahui, bahwa memberikan bingkisan /souvenir selepas melaksanakan ibadah haji dan umroh sudah menjadi tradisi baik yang ada di masyarakat kita. Selain sebagai ungkapan rasa syukur, hal ini juga bisa dijadikan sarana untuk mempererat silaturahim dan juga menyenangkan hati tetangga, kaum kerabat dan sanak saudara.

Namun Sayangnya, banyak jamaah haji yang kebanyakan adalah orangtua merasa bingung untuk bisa memperoleh oleh-oleh haji dan umroh dengan kualitas terbaik dan juga murah. Tentunya, hal ini bisa kita manfaatkan mengingat permintaan pasar cukup tinggi . Berikut beberapa alasan, Kenapa membuka usaha oleh oleh haji dan umroh sangat berpotensi dilakukan :

Jamaah Haji dan Umroh Jumlahnya Sangat Banyak.

Berdasarkan data dari Kementrian Agama Tahun 2022, Pemerintah Arab Saudi memberikan kuota haji Indonesia sebesar 100.051 orang. Kuota ini terdiri atas 92.825 haji regular dan 7.226 haji khusus. Nah, jumlah ini akan lebih banyak pada tahun mendatang, normalnya sebelum pandemi jumlah jamaah haji Indonesia bisa mencapai 231 ribu jamaah. Diaharapkan pada tahun depan jumlah jamaah haji indonesia bisa normal kembali.

Berbeda dengan haji, jamaah umroh Indonesia jumlahnya terbilang sangat fantastis. Menurut Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) pada tahun 1439 H jumlah jamaah umroh Indonesia bisa mencapai satu juta orang meskipun pada tahun ini masih dalam masa penyesuaian pasca pendemi.

Nah, Dari kedua data terebut tentu sudah tergambar bagaimana besarnya peluang usaha oleh oleh haji dan umroh mengingat sudah menjadi tradisi di Nusantara ketika pulang ibadah ada oleh oleh yang dibagikan kepada tetangga, sanak saudara dan kaum kerabat.

Permintaan Banyak, Saingan Masih Sedikit

Banyaknya permintaan oleh oleh haji dan umroh masih belum sebanding dengan jumlah toko atau penyedia barangnya. Bahkan bisa dibilang masih sangat jarang. Coba perhatikan/cari toko yang menjual barang oleh oleh haji dan umroh di dekat rumah . Bisa dibilang tentu masih sangat jarang bahkan bisa dibilang tidak ada. Ini bisa menjadi peluang usaha yang kalau dimaksimalkan tentunya bisa membawa dampak yang baik. Orang-orang yang baru pulang dari umroh ataupun berhaji tidak perlu repot-repot lagi karena ada usaha oleh oleh haji milik kalian dan kalian bisa mendapatkan profit yang lumayan dari usaha ini.

Barang Limited Edition

Nah, barang barang oleh oleh haji dan umroh bisa dibilang merupakan barang yang limited edition serta langka. Seperti hukum asalnya, semakin langka suatu barang, maka harga julanya akan semakin tinggi. Begitupun dengan oleh oleh haji dan umroh ini. Dengan demikian kita bisa membuat harga penawaran yang cantik dan disesauiak dengan daerah tinggal kita. Apalagi jika tidak ada pesaing, bisa dikatakan kita adalah penjual tunggal ,maka tidak ada harga yang bisa dijadikan harga pembanding oleh pembeli. Kita bebas menjual dengan harga beraapapun. Meskipun begitu kita tetap harus memberi harga dalam batasan yang wajar dan bisa dijangkau tentunya.

Berbeda halnya dengan barang barang kebutuhan pokok yang bisa kita temukan dimanapun, harganya pasti lebih terjangkau. Kita tidak bisa memberikan penawaran harga yang menarik dikarenakan banyak pembandingnya. Apalagi value barang yang kita jual sama seperti barang yang beredar banyak, maka kita tidak bisa menawarkan harga barang diluar harga pasar karena akan mempengaruhi daya beli masyakarat ke produk kita.

Menjadi kebutuhan dan Tren Hidup Sehat

Produk oleh oleh haji dan umroh tentu tak hanya dibeli orang yang baru selesai melaksanakan ibadah haji dan umroh saja, tetapi pada masa sekarang sudah menjadi kebutuhan dan tren untuk gaya hidup sehat. Beberapa produk oleh oleh haji dan umroh yang banyak dibutuhkan dan menjadi gaya hidup sehat seperti kurma, madu Arab, Kismis,kacang Arab, Minyak zaitun, air zamzam, kacang almond, pistachio dll

Dari yang saya sebutkan diatas kita sebutkanlah salah satu contohnya yakni buah kurma. Dimana kita ketahui bersama bahwa kurma sangat baik dikonsumsi baik menurut agama ataupun menurut kesehatan. Dalam ilmu kesehatan, kurma baik untuk terapi penderita diabetes. Kurma juga banyak dicari untuk ibu ibu yang sedang hamil dan meyusui karena kandungannya yang sangat baik untuk bayi dan ibunya. Kurma juga banyak dijadikan makanan sehat untuk dijadikan jus kurma dan anaka minuman menyehatkan lainnya. Telebih yang paling utama, kurma senantiasa dijadikan menu untuk berbuka puasa bagi yang menjalankan ibadah puasa, baik itu puasa sunnah senin kamis ataupun puasa ganti dan puasa nazar.

Begitu juga dengan , madu Arab, Kismis, kacang arab, minyak zaitun, air zamzam, kacang almond, pistachio dst yang pada masa sekarang banyak dijadikan kebutuhan dan tren gaya hidup sehat mengingat kandungan dan kebaikan nutrisi yang ada di dalamnya.

Nah, itu dia landasan yang bisa dijadikan acuan dasar untuk membuka usaha oleh oleh haji dan umroh. Semoga bisa dijadikan ide usaha yang akan membawa kepada kebaikan dan keberkahan nantinya.

Kalau kalian cari toko Grosir yang menjual oleh oleh Haji dan Umroh di Medan, bisa ke toko @syurgakurma ya. Wa 085262142024. Alamat Jl Williem Iskandar no 239A Kota Medan. Lengkap dan Terjangkau.